Pengacara Keras Pitra Nasution: Kami akan Tindak Semua Pihak Yang Mengganggu Ketentraman Antar Umat Beragama di Indonesia

Padang Lawas News (Jakarta) - Persitegangan yang terjadi setelah dilakukannya judicial review oleh berbagai Pihak terhadap PERPPU ORMAS di Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia dalam hal ini perbedaan pandangan Sila Pertama Pancasila Yakni Ketuhanan Yang Maha Esa, dimana berbagai pihak telah berang dengan Pendapat Eggy Sudjana tentang Ketuhanan Yang Maha Esa di Mahkamah Konstitusi.

Serangan demi serangan pun terjadi, dalam hal ini Lapor Melapor diantara berbagai pihak pun terjadi sehingga dinilai PERPPU Ormas ini menuai polemik ditengah-tengah Masyarakat.

Ketua Umum Mahkamah Keadilan, Pitra Romadoni Nasution, SH saat dihubungi wartawan melalui via selulernya, jumat (13/10/17) mengatakan saya berpendapat terhadap permasalahan ini semua pihak syah-syah saja menyatakan Pendapatnya dimuka umum dan ini dijamin oleh UU NO. 09 Tahun 1998 tentang kemerdekaan menyatakan Pendapat dan dilindungi oleh Konstitusi kita yakni UUD 1945 jo UU No. 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia. Ujar Pitra Nasution

Saya hanya berpesan kepada seluruh pihak, tolong dijaga kekondusifan dan keamanan antar agama di Negara Kesatuan Republik Indonesia ini, karena kemaren saya melihat banyaknya pertikaian pertikaian terjadi terhadap PERPPU Ormas ini, belum lagi ada tulisan Mahfud MD yang memuat tentang EGGY SUDJANA, saya menilai tulisan yang mengatasnamakan MAHFUD MD ini bukanlah sosok negarawan tapi akhir-akhir ini saya pelajari dan lihat di akun twitternya, beliau telah mengklarifikasi bahwa yang membuat tulisan tersebut bukan dirinya akan tetapi ada seseorang yang mengatasnamakan dirinya, itu klarifikasi beliau.

Nah, terhadap permasalah an ini. Saya selaku Ketua Umum Mahkamah Keadilan telah membedah dan mempelajari siapa-siapa yang memprovokasi ketentraman antar umat beragama ini akan kami proses ke ranah hukum secara Battle dalam hal ini One By One di Bareskrim.

Pitra Nasution, jg meminta kepada berbagai pihak agar tidak terlalu banyak bacot demi menjaga kemanan dan kenyaman umat diantara kita semua.

Dan saya juga berpesan kepada, Lae saya penggiat Media Sosial Denni Siregar, Hudson Markiano Hutapea jangan terlalu keras-keras sebab terlalu keras gas motor itu, rem nya bisa blong dan masuk barang ntu kejurang.

Ini pesan saya yang terakhir terkhusus buat Abang saya Franz Magnis Suseno, abangku kan seorang Tokoh Pemuka Agama di Indonesia, tapi abg sudah salah mengatakan seseorang itu bodoh. Perkataan abang tersebut sudah menghardik nama baik seseorang, abangkan seorang tokoh pemuka agama. Saya berharap semoga dengan komentar abang tersebut tidak akan menjadi pemicu keresahan umat beragama diantara kita semua. Dan semoga Indonesia Aman, Damai, Makmur dan Tentram dikemudian hari.tandas pitra (Firdauas hsb,Hr orbit,Padang LawasNews,)